Semarang – Fakultas Pertanian Universitas Wahid Hasyim (UNWAHAS) dengan bangga menyelenggarakan acara wisuda ke – 42 bagi 70 wisudawan yang berlangsung meriah pada Sabtu, 23 November 2024, di Ballroom Hotel Grasia, Semarang. Acara ini menjadi momen bersejarah, memperingati keberhasilan para lulusan dalam menyelesaikan studi mereka dan mempersiapkan diri untuk mengabdi kepada masyarakat.
Acara wisuda ini dibuka secara resmi oleh Dekan Fakultas Pertanian, Dr. Rossi Prabowo, S.Si., M.Si., yang dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya kepada seluruh wisudawan, dosen, serta orang tua yang telah memberikan dukungan penuh selama proses pendidikan. Dalam pidatonya, beliau menggarisbawahi pentingnya peran lulusan Fakultas Pertanian dalam menghadapi tantangan sektor agrikultur di era modern.
“Wisuda ini bukanlah akhir, melainkan awal perjalanan Anda untuk memberikan kontribusi nyata bagi bangsa dan masyarakat. Sebagai lulusan Fakultas Pertanian, Anda memiliki tanggung jawab besar untuk menjadi inovator dan pelopor dalam mengembangkan sektor pertanian yang berkelanjutan,” ujar Dr. Rossi Prabowo.
Acara ini juga dihadiri oleh para pimpinan universitas, dosen, serta keluarga wisudawan yang memberikan dukungan dan doa terbaik. Wisuda berlangsung dalam suasana penuh khidmat, ditandai dengan prosesi akademik, pengalungan medali, serta penyerahan ijazah.
Selain itu, beberapa wisudawan juga mendapatkan penghargaan atas prestasi akademik dan kontribusi luar biasa selama masa studi, menambah kebanggaan bagi seluruh civitas akademika UNWAHAS.
Dengan terselenggaranya acara ini, Fakultas Pertanian Universitas Wahid Hasyim berharap para lulusan mampu membawa semangat perubahan, inovasi, dan keberlanjutan dalam memajukan sektor pertanian Indonesia.
Contact Person: Humas Faperta Universitas Wahid Hasyim Email: faperta@unwahas.ac.id
Semarang, 07 November 2024 – Polda Jawa Tengah bersama Polrestabes Kota Semarang menyelenggarakan sosialisasi Penerimaan Bintara Kompetensi Khusus (BAKOMSUS) Tahun 2025 dengan bidang keahlian pertanian. Acara ini diadakan dengan kerja sama Fakultas Pertanian Universitas Wahid Hasyim dan bertempat di kampus Fakultas Pertanian, Semarang. Kegiatan ini melibatkan mahasiswa tingkat akhir dan alumni Fakultas Pertanian Universitas Wahid Hasyim yang hadir dengan penuh antusiasme untuk mengeksplorasi peluang karier dalam bidang kepolisian yang spesifik pada keahlian pertanian.
Kegiatan dibuka dengan sambutan oleh Dekan Fakultas Pertanian Universitas Wahid Hasyim, Dr. Rossi Prabowo, S.Si., M.Si. Dalam sambutannya, Dr. Rossi menyampaikan apresiasi atas kolaborasi yang dilakukan antara institusi pendidikan dan kepolisian. Beliau berharap agar kesempatan ini dapat mendorong mahasiswa untuk memanfaatkan peluang unik ini, terutama dalam mendukung pengembangan sektor pertanian di Indonesia. Dr. Rossi juga menekankan pentingnya keahlian bidang pertanian dalam dunia kepolisian untuk mengatasi tantangan ketahanan pangan dan keberlanjutan sumber daya alam yang semakin relevan di era globalisasi ini.
Sebagai narasumber utama, Maulana Nugraha, SH., MH., dari Bagian SDM Polrestabes Kota Semarang, memaparkan berbagai informasi penting terkait proses rekrutmen, kualifikasi yang dibutuhkan, serta tahapan seleksi dalam penerimaan BAKOMSUS bidang pertanian. Dalam paparannya, ia menjelaskan bahwa Bintara Kompetensi Khusus ini adalah program yang memberikan kesempatan kepada lulusan bidang pertanian untuk berperan aktif di institusi kepolisian, dengan fokus pada kontribusi terhadap pengelolaan pertanian, keberlanjutan, dan kesejahteraan masyarakat. Maulana juga menegaskan bahwa BAKOMSUS Pertanian diharapkan dapat menjadi elemen penting dalam menunjang tugas-tugas kepolisian, khususnya di daerah-daerah yang memiliki potensi agraris tinggi dan dalam pengawasan distribusi pangan.
Para peserta juga mendapatkan kesempatan untuk mengajukan berbagai pertanyaan seputar seleksi dan mekanisme kerja Bintara Kompetensi Khusus, dengan harapan dapat memperdalam pemahaman mereka mengenai tanggung jawab serta peluang karier yang ditawarkan. Dalam sesi tanya jawab, mahasiswa menyampaikan antusiasme mereka terkait peran nyata kepolisian dalam bidang pertanian serta pengembangan kemampuan mereka sebagai bagian dari upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui sektor ini.
Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat mendorong lebih banyak minat di kalangan mahasiswa pertanian untuk bergabung dalam Bintara Kompetensi Khusus bidang pertanian. Selain itu, kerja sama antara institusi pendidikan dan kepolisian ini dianggap sebagai upaya positif dalam mengintegrasikan ilmu pertanian dengan layanan kepolisian yang profesional dan berdaya guna bagi masyarakat luas.
https://faperta.unwahas.ac.id/wp-content/uploads/2024/11/WhatsApp-Image-2024-11-06-at-20.52.46-scaled.jpeg17062560Rossi Prabowohttps://faperta.unwahas.ac.id/wp-content/uploads/2023/11/12310090_1106754236002461_3526937493778847728_o-removebg-preview-1-300x138.pngRossi Prabowo2024-11-07 07:27:172025-04-12 04:04:01Sosialisasi Penerimaan Bintara Kompetensi Khusus (BAKOMSUS) Tahun 2025 Bidang Pertanian di Fakultas Pertanian Universitas Wahid Hasyim
Semarang, 12 Oktober 2024 – Fakultas Pertanian Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang menyelenggarakan kuliah umum pada hari Sabtu 12 Oktober 2024 yang merupakan bagian dari rangkaian acara Festival Agribisnis (Agrifest) 2024. Kegiatan ini diadakan di Ruang Theater Kampus 2 Universitas Wahid Hasyim Semarang, dengan tema utama yang mengangkat isu penting dalam pengembangan agribisnis modern di Indonesia.
Acara diawali dengan sambutan dari Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Pertanian, Ali Bagus, yang menyampaikan harapan besar agar kuliah umum ini dapat memperkaya wawasan mahasiswa dan peserta mengenai tantangan serta peluang dalam dunia agribisnis, sekaligus mendorong mereka untuk berperan aktif dalam pengembangan sektor pertanian dan agribisnis di Indonesia.
Selanjutnya, acara dibuka oleh Dekan Fakultas Pertanian Universitas Wahid Hasyim, Dr. Rossi Prabowo, M.Si., dalam sambutannya menegaskan pentingnya kolaborasi antara akademisi, praktisi, dan pemangku kepentingan lainnya untuk memajukan sektor agribisnis. Dr. Rossi juga berharap agar kuliah umum ini menjadi sarana untuk memperdalam pemahaman mahasiswa tentang tantangan dunia pertanian yang semakin kompleks, terutama terkait dengan mekanisasi, teknologi, dan pengelolaan agribisnis yang lebih efisien dan berkelanjutan.
Keynote Speech pada acara ini disampaikan oleh Wakil Menteri Pertanian Republik Indonesia, Bapak Sudaryono B. Eng., M.M., MBA, yang memberikan pemaparan secara daring mengenai arah kebijakan dan strategi pemerintah dalam mengembangkan sektor pertanian dan agribisnis. Bapak Sudaryono menekankan pentingnya pemanfaatan teknologi modern, digitalisasi pertanian, dan mekanisasi dalam meningkatkan daya saing pertanian Indonesia di kancah global. Ia juga mengajak generasi muda untuk terlibat secara aktif dalam inovasi dan pengembangan agribisnis yang berkelanjutan.
Setelah keynote speech, kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan MoU antara Fakultas Pertanian Unwahas dengan DPP Pemuda Tani Indonesia. MoU ini berisi tentang kesepakatan kegiatan MBKM dan Tri Darma PT yang meliputi Magang, Praktik Kerja Mahasiswa, PKL, Visiting Lecture/Visiting Student/ Practitioner visit); Penelitian kolaborasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat. Penandatangan MoU dilakukan langsung antara Dekan Fakultas Pertanian Dr. Rossi Prabowo, S.Si., M.Si dengan Sekretaris Jendral DPP Pemuda Tani Indonesia R.S. Suroyo Jr, S.P., M.Si
Kuliah umum dilanjutkan dengan paparan dari Sekretaris Jenderal DPP Pemuda Tani Indonesia, Bapak R.S. Suroyo Jr., S.P., M.Si., dengan Moderator Dr. Heri Kustanto (Dosen Faperta Unwahas). Dalam paparannya Bung Royo sapaan akrab sekjend DPP Pemuda Tani menyampaikan materi mengenai peran pemuda dalam pengembangan agribisnis, dengan fokus pada adaptasi teknologi dan mekanisasi dalam sektor pertanian. Bung Royo juga membahas bagaimana pemuda tani dapat menjadi agen perubahan dalam mentransformasikan sektor pertanian melalui pemanfaatan teknologi dan metode baru yang lebih efisien dan ramah lingkungan.
Kegiatan kuliah umum ini merupakan bagian dari rangkaian Festival Agribisnis (Agrifest) 2024 yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa, akademisi, dan masyarakat luas mengenai tren terkini dalam agribisnis, serta memperkuat peran sektor pertanian dalam pembangunan ekonomi nasional. Festival ini juga menjadi platform untuk memperkenalkan inovasi dan kolaborasi antara dunia pendidikan, pemerintah, dan sektor swasta dalam membangun sektor pertanian yang lebih maju.
Kegiatan ini dihadiri oleh ratusan peserta, yang terdiri dari mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Wahid Hasyim, mahasiswa dari berbagai universitas di Semarang, Dosen serta praktisi dan pemangku kepentingan di sektor agribisnis. Kegiatan ini juga menjadi wadah untuk mempererat hubungan antara generasi muda, akademisi, dan praktisi dalam membangun masa depan pertanian Indonesia.Tentang Fakultas Pertanian Universitas Wahid Hasyim (Unwahas): Unwahas Universitas Wahid Hasyim Semarang merupakan perguruan tinggi yang memiliki komitmen tinggi terhadap pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi, khususnya di bidang pertanian dan agribisnis. Fakultas Pertanian Unwahas terus berupaya untuk menciptakan lulusan yang tidak hanya kompeten di bidangnya, tetapi juga mampu beradaptasi dan berinovasi di tengah perkembangan industri pertanian yang terus berubah
https://faperta.unwahas.ac.id/wp-content/uploads/2024/10/DSC06626-scaled.jpg17072560adminFapertahttps://faperta.unwahas.ac.id/wp-content/uploads/2023/11/12310090_1106754236002461_3526937493778847728_o-removebg-preview-1-300x138.pngadminFaperta2024-10-12 15:28:482024-10-12 15:28:49Kuliah Umum Fakultas Pertanian Universitas Wahid Hasyim Semarang (Agrifest 2024): Teknologi Inovasi di Sektor Pertanian
Prodi Agribisnis, Fakultas Pertanian Universitas Wahid Hasyim secara resmi menerjunkan mahasiswa untuk mengikuti Program Magang Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Penerjunan dilakukan di 3 tempat antara lain di Dinas Ketahanan Pangan Kota Semarang, Pembudidaya Tanaman Hias AC Caladium Kota Semarang dan Lahan Praktik Pertanian Fakultas Pertanian Unwahas.
Magang MBKM di Dinas Ketahanan Pangan Kota Semarang di ikuti oleh 8 mahasiswa Prodi Agribisnis Faperta Unwahas dan diterjunkan pada 12 September 2024. Penerjunan mahasiswa di terima langsung oleh Kepala DKP Kota Semarang, Dr. Endang Sarwiningsih Setyawulan, SE, MM beserta jajaran. Kami senang dan bangga berkolaborasi dengan Faperta Unwahas dalam meningkatkan kualitas dan kapasitas sumberdaya manusia dan mencetak SDM yang unggul dan produktif untuk mencapai kesejahteraan dan keadilan di Kota Semarang. Pungkas Dr. Endah. Kegiatan magang ini merupakan kegiatan kedua setelah sebelumnya DKP juga dipercaya sebagai partner Magang MBKM oleh Faperta Unwahas. Kepala Bidang Konsumsi, Penganekaragaman dan pengembangan Pangan, Aniya Widiyani, S.TP.,MP menambahkan Mahasiswa banyak memberikan kontribusi tenaga dan pikiran serta keahlian mereka, sehingga sangat membantu kinerja dari DKP. Magang MBKM yang dilaksanakan selama 5 bulan ini sangat baik dan memberikan pengalaman lebih kepada mahasiswa mengenai program kerja dan kinerja pemerintahan dalam memebrikan pelayanan masyarakat khususnya mengenai pangan rakyat. Kami sangat berterimakasih dan menantikan program seperti ini.
Lu’lu’a Ulyn Ni’mah, SP.,MP selaku dosen Pendamping magang MBKMDKP Kota Semarang menyebutkan bahwa Program Magang Mahasiswa Berbasis Kampus (MBKM) memiliki beberapa manfaat, antara lain:Pengalaman Kerja, Peningkatan ketrampilan, jaringan dan koneksi, softskills dan peningkatan peluang karir.
Magang MBKM memberikan kesempatan kepada mahasiswa Faperta Unwahas untuk mendapatkan pengalaman kerja yang nyata di dunia industri atau organisasi terkait bidang studi mereka. Melalui magang, mahasiswa dapat mengembangkan keterampilan dan pengetahuan praktis yang relevan dengan bidang studi mereka, yang mungkin tidak dapat dipelajari di dalam kelas. Magang juga memberikan kesempatan untuk memperluas jaringan profesional dan membangun hubungan dengan para praktisi di industri tertentu, yang dapat bermanfaat untuk karier masa depan. Selain keterampilan teknis, magang juga membantu mahasiswa dalam pengembangan soft skills seperti komunikasi, kerjasama tim, dan kepemimpinan. Pengalaman magang dapat menjadi nilai tambah dalam CV mahasiswa, membantu mereka memperoleh pekerjaan atau peluang karier setelah lulus. Magang memberikan pemahaman yang lebih baik tentang tuntutan dan dinamika dunia kerja secara langsung, membantu mahasiswa mempersiapkan diri untuk masa depan mereka setelah lulus. “Pungkas Lu’lu’a
Di tempat terpisah, penerjunan mahasiswa magang Budidaya tanaman hias di AC Caladium di ikuti oleh 4 mahasiswa. Mereka sangat antusias untuk terjun langsung dalam suaha bisnis pembudidayaan tanaman hias kaladium yang sedang naik daun. potensi yang besar dan menjanjikan untuk di geluti merupakan alasan mahasiswa untuk menambah ilmu serta keahlian mengenai proses budidaya tanaman hias ini. Sekaligus mempraktikan dari ilmu yang sudah didapat ketika dalam perkuliahan. Shofia Nur Awami, SP.,M.Sc sebagai dosen pembimbing lapangan Magang MBKM AC Caladium sangat mengapresiasi komitmen dan semangat mahasiswa dalam menimba ilmu di luar kampus, sekaligus berharap mahasiswa dapat memberikan inovasi dan ide kreatif dalam pengemabangan usaha tanaman hias ini.
Dr. Hilmi Arija Fahrian Selaku Kaprodi Agribisnis menyampaikan bahwa magang MBKM merupakan suatu bentuk praktik kerja yang dirancang dengan cara memberikan pengalaman kerja dan belajar kepada mahasiswa. Mahasiswa diharapkan dapat mengembangkan potensi dan menerapkan ilmu pengetahuan dan teori yang dimilikinya dalam ruang kerja lokasi magang. Kegiatan Magang ini memberikan konversi 20 SKS bagi mahasiswa yang mengikutinya selama 6 bulan“ Pungkas Dr. Hilmi.
Kegiatan Magang diharapkan dapat mengasah softskill, kemitraan, komunikasi, etos kerja, kerja sama dan leadership mahasiswa.
Dr. Rossi Prabowo,S.Si.,M.Si Dekan Fakultas Pertanian Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) menyampaikan bahwa kegiatan magang ini merupakan salahsatu tindak lanjut dari MoU yang sudah disepakati antara Dinas Ketahanan Pangan Kota Semarang dengan Fakultas Pertanian Unwahas. Selain kegiatan Magang, kerjasama kedua pihak juga menyasar pada ruang lingkup Pengabdian masyarakat, Penelitian dan kegiatan lainnya seperti Focus Group Discussion (FGD) serta Festival Pameran Ketahanan Pangan. Selama tahun 2024 ini Faperta Unwahas sudah menjalin kerjasama dengan beberapa mitra guna mengoptimalkan kegiatan MBKM baik berupa pertukaran mahasiswa, magang maupun KKN Tematik. dengan AC Caladium Semarang juga merupakan sinergi untuk memberikan pengalaman kepada mahasiswa dalam suaha budidaya tanaman hias yang saat ini banyak diminati oleh masyarakat. Pungkas Dr. Rossi.
Prodi Agribisnis Fakulta Pertanian Universitas Wahid Hasyim mendapatkan peringkat “Baik Sekali” pada proses re-akreditasi ISK 2024. Hal tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Direktur Dewan Eksekutif Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) No: 5538/SK/BAN-PT/Ak.KP/S/VIII/2024.
Prodi Agribisnis Fakultas Pertanian yang berdiri tahun 2000, telah banyak menjalin kerjasama baik nasional maupun Internasional. selain itu, Fakultas Pertanian Universitas Wahid Hasyim juga telah banyak meluluskan sarjana Pertanian dan telah bekerja tersebar di seluruh Indonesia baik sebagai ASN di Dinas Pertanian, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Sosial, Perbankan, Guru, Dosen dan sektor Swasta lainnya. Banyak dari alumni juga merintis usaha mandiri menjadi wirausahawan di bidang smart agriculture.
Dekan Fakultas Pertanian Unwahas, Dr. Rossi Prabowo, S.Si.,M.Si sangat mengapresiasi hasil capaian atas re-akreditasi ISK prodi Agribinis tersebut. Ini capaian yang patut di syukuri, seiring tuntutan penjaminan mutu pendidikan di Indonesia, Akreditasi perguruan tinggi adalah sebuah pengakuan yang diberikan oleh lembaga penilai kualitas (accreditation body) terhadap perguruan tinggi yang telah memenuhi standar yang ditetapkan. Di Indonesia, lembaga yang bertanggung jawab atas akreditasi ini adalah Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dan kedepannya juga ada LAMPTIP untuk akreditasi prodi prodi pada rumpun ilmu pertanian. Akreditasi ini melihat berbagai aspek, termasuk kurikulum, proses pembelajaran, jumlah dan kemampuan dosen, fasilitas, penelitian, serta tata kelola perguruan tingg maka akreditasi menjadi salah satu tolak ukur keberhasilan suatu proses pendidikan, menjamin kualitas pendidikan, meningkatkan peluang karir bagi alumni. Kami berharap kedepan Prodi Agribisnis akan meningkatkan pada status Unggul. Pungkas Dr. Rossi.
Semarang, 30 Juni 2024 – Fakultas Pertanian Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) dengan bangga menyelenggarakan acara Pelepasan Wisuda Ke-41 yang berlangsung pada tanggal 30 Juni 2024. Sebanyak 58 wisudawan program Sarjana Pertanian resmi dilepas dalam acara yang penuh kebahagiaan dan haru ini.
Acara dimulai dengan sambutan dari Dekan Fakultas Pertanian, Dr. Rossi Prabowo, S.Si., M.Si., yang mengapresiasi kerja keras dan dedikasi para wisudawan selama menempuh pendidikan di Fakultas Pertanian. Dalam sambutannya, Dr. Rossi menyampaikan, “Hari ini adalah momen yang sangat istimewa bagi kita semua, terutama bagi para wisudawan yang telah menyelesaikan perjalanan panjang dan penuh tantangan. Semoga ilmu yang telah kalian peroleh dapat bermanfaat bagi masyarakat dan membawa perubahan positif bagi sektor pertanian.”
Dr. Rossi juga menekankan pentingnya peran alumni dalam memajukan dunia pertanian. “Kami berharap para wisudawan dapat terus mengembangkan pengetahuan dan keterampilan mereka, serta menjadi agen perubahan yang inovatif dan kreatif di bidang pertanian. Teruslah berkontribusi untuk kesejahteraan masyarakat dan kemajuan bangsa,” tambahnya.
Acara pelepasan ini diisi dengan berbagai rangkaian kegiatan, termasuk pemberian penghargaan kepada wisudawan berprestasi, penampilan kesenian dari mahasiswa, dan prosesi wisuda yang berlangsung khidmat. Para wisudawan beserta keluarga dan kerabat hadir dengan penuh antusiasme, merayakan pencapaian luar biasa yang telah diraih.
Dengan dilepasnya 58 wisudawan ini, Fakultas Pertanian Unwahas berharap mereka dapat membawa semangat dan pengetahuan yang telah diperoleh selama masa studi ke dunia nyata, memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan sektor pertanian, dan menjadi pemimpin yang inspiratif bagi generasi mendatang.
Tentang Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Universitas Wahid Hasyim adalah salah satu perguruan tinggi terkemuka di Semarang yang berkomitmen untuk memberikan pendidikan berkualitas dan mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi pemimpin masa depan. Fakultas Pertanian Unwahas berfokus pada pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pertanian yang berkelanjutan.
https://faperta.unwahas.ac.id/wp-content/uploads/2024/07/WhatsApp-Image-2024-06-29-at-14.17.22-scaled.jpeg14402560Rossi Prabowohttps://faperta.unwahas.ac.id/wp-content/uploads/2023/11/12310090_1106754236002461_3526937493778847728_o-removebg-preview-1-300x138.pngRossi Prabowo2024-07-04 03:47:232024-07-04 03:47:24Pelepasan Wisuda Ke-41 Fakultas Pertanian Universitas Wahid Hasyim: Menghadapi Masa Depan dengan Semangat Baru
Fakultas Pertanian Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) dengan bangga menyelenggarakan Seminar Kewirausahaan dengan tema “Penguatan Strategi Bisnis Pertanian Melalui Pembangunan Ketahanan Pangan Berbasis Sumber Daya Lokal”. Acara yang berlangsung pada tanggal 27 Juni 2024 ini menghadirkan keynote speaker Bapak Dico Ganindito, B.Sc, yang juga menjabat sebagai Bupati Kendal.
Seminar diawali dengan sambutan oleh Ketua Himpunan Mahasiswa Sekolah Tinggi Pertanian (Himasekta), Wahyu Sofiyullah, yang menekankan pentingnya semangat kewirausahaan bagi para mahasiswa pertanian. “Semangat wirausaha sangat penting untuk menciptakan lapangan pekerjaan baru dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pertanian,” ujar Wahyu dalam sambutannya.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Dekan Fakultas Pertanian, Dr. Rossi Prabowo, S.Si., M.Si., yang mengungkapkan harapannya agar seminar ini dapat membuka wawasan mahasiswa mengenai peluang dan tantangan dalam berwirausaha di bidang pertanian. “Kami berharap seminar ini dapat memberikan inspirasi dan pengetahuan yang mendalam tentang kewirausahaan kepada para mahasiswa,” kata Dr. Rossi.
Rektor Universitas Wahid Hasyim, Prof. Dr. Mudzakkir Ali, MA, memberikan sambutan sekaligus membuka acara secara resmi. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya inovasi dan kreativitas dalam mengembangkan sektor pertanian. “Mahasiswa harus mampu berpikir inovatif dan kreatif dalam menghadapi tantangan pertanian di masa depan. Kami berharap seminar ini menjadi langkah awal yang baik untuk memupuk jiwa kewirausahaan di kalangan mahasiswa,” ujar Prof. Mudzakkir.
Mas Bupati Dico, sapaan akrabnya menyampaikan gambaran generasi emas dalam pembangunan berkelanjutan di Indonesia yang terdata hampir 70 % total populasi penduduk indonesia memiliki usia produktif dan merupakan potensi yang cukup besar bagi kemajuan Indonesia. Diuraikan pula tantangan global yang dihadapi pemuda saat ini sekaligus langkah-langkah perencanaan kewirausahaan di kalangan pemuda.
Seminar ini juga menghadirkan dua narasumber inspiratif. Lutfi Aris Sasongko, S.TP., M.Si, dosen Fakultas Pertanian Unwahas, membagikan pengalaman dan pengetahuannya tentang inovasi teknologi dalam pertanian. Sementara itu, Sendi Febrianto, ST, owner Sandi Farm, membagikan kisah suksesnya dalam membangun bisnis dari awal dan memberikan tips praktis bagi para calon wirausahawan.
Acara ini diharapkan dapat memotivasi mahasiswa Fakultas Pertanian Unwahas untuk terus berinovasi dan mengembangkan ide-ide kewirausahaan yang dapat memberikan dampak positif bagi sektor pertanian dan masyarakat luas.
https://faperta.unwahas.ac.id/wp-content/uploads/2024/07/WhatsApp-Image-2024-06-27-at-12.16.46-scaled.jpeg17062560adminFapertahttps://faperta.unwahas.ac.id/wp-content/uploads/2023/11/12310090_1106754236002461_3526937493778847728_o-removebg-preview-1-300x138.pngadminFaperta2024-07-04 03:13:082024-07-04 03:19:38Seminar Kewirausahaan Fakultas Pertanian Universitas Wahid Hasyim: Penguatan Strategi Bisnis Pertanian Melalui Pembangunan Ketahanan Pangan Berbasis Sumber Daya Lokal – 27 Juni 2024
Urban farming atau pertanian perkotaan merupakan salah satu solusi inovatif untuk menjawab tantangan ketahanan pangan di wilayah perkotaan. Di tengah keterbatasan lahan dan ruang terbuka hijau di Kota Semarang, urban farming menawarkan alternatif untuk menghasilkan pangan segar dan berkualitas tinggi secara lokal. Selain itu, urban farming juga memiliki potensi ekonomi yang menjanjikan bagi masyarakat, dalam hal ini adalah ibu ibu rumah tangga yang lebih banyak mengelola pertanian di rumah. Kajian ini bertujuan untuk menganalisis pendapatan yang diperoleh dari urban farming dan mengembangkan strategi pengembangan urban farming yang efektif dan berkelanjutan.Metodekajian ini akan dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dan kuantitatif. Metode kualitatif akan digunakan untuk memahami pengalaman dan perspektif pelaku urban farming terkait pendapatan dan strategi pengembangan. Metode kuantitatif akan digunakan untuk menganalisis data pendapatan dan faktor-faktor yang memengaruhinya.
Kajian ini akan dilakukan oleh tim mahasiswa yang terdiri dari Wahyu Listyaning Tyas (Ketua), Istianah (Anggota 1) dan Chalimatus Sa’diyah (Anggota 2) dengan dosen pembimbing Dewi Hastuti, S.Pt., M.P. PKM ini mendapat pendanaan dari Kemendikbud untuk PkM tahun 2024. Luaran kegiatan kajian ini adalah Laporan hasil kajian, artikel ilmiah yang dipublikasikan melalui jurnal terakreditasi dan rekomendasi strategi pengembangan Urban farming.Dampak KegiatanKajian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut, memberikan informasi tentang pendapatan yang diperoleh dari urban farming, memberikan rekomendasi strategi pengembangan urban farming yang efektif dan berkelanjutan serta meningkatkan minat dan partisipasi masyarakat dalam urban farming.
Kajian ini merupakan bagian dari Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang bertujuan untuk meningkatkan kreativitas dan inovasi mahasiswa dalam menyelesaikan permasalahan masyarakat. Tim peneliti berharap kajian ini dapat memberikan kontribusi yang bermanfaat bagi pengembangan urban farming di Indonesia. Maju terus Pertanian Indonesia. Jaya Fakultas Pertanian Universitas Wahid Hasyim.
Agribisnis, Faperta, Universitas wahid Hasyim. 2024
https://faperta.unwahas.ac.id/wp-content/uploads/2024/04/WhatsApp-Image-2024-04-22-at-10.46.17-1.jpeg10801080adminFapertahttps://faperta.unwahas.ac.id/wp-content/uploads/2023/11/12310090_1106754236002461_3526937493778847728_o-removebg-preview-1-300x138.pngadminFaperta2024-04-30 03:56:132024-05-04 02:47:54Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Fakultas Pertanian, Universitas Wahid Hasyim Lolos Pendanaan Kemendikbud Tahun 2024, dengan Judul” Kajian Pendapatan dan Strategi Pengembangan Rumah Tangga Usaha Pertanian (RTUP) Urban Farming di Kota Semarang”
Dekan dan segenap dosen Fakultas Pertanian Unwahas panen Terong dan Cabai di kebun milik Fakultas Pertanian Unwahas, Sabtu (23/3) pagi.
Dekan Fakultas Pertanian Dr. Rossi Prabowo mengatakan ide menanam Terong Ungu dan Cabai rawit berawal dari gagasannya bersama Dosen dosen Faperta saat menanam Kacang Koro Pedang di lahan Faperta tersebut beberapa waktu sebelumnya.
“Pemanfaatan lahan inkubator bisnis ini berawal dari ketika pemanfaatkan lahan dengan menanam Kacang Koro Pedang dan Jagung, kemudian saya berembug dengan Pak Istanto dan Pak Hendri untuk memanfaatkan lahan lainnya untuk ditanami Terong Ungu dan Cabai Rawit. Ribuan pohon Terong dan cabai rawit sudah kami tanam dan menghasilkan panen dengan bagus. Sekaligus sebagai lahan percobaan dan lahan praktikum bagi mahasiswa Agribisnis.,” kata Dr. Rossi.
Pada lahan kurang lebih 10 Hektar tersebut di tanami beberapa komoditi pertanian seperti Kacang koro Pedang, Jagung, Pepaya California, Stevia, Timun, Terong Ungu, Cabai, Salak Pondoh, Durian, daun Onclang atau Bawang daun dan Jeruk. Kami berharap lahan ini nantinya menjadi area agroekoedupark. Imbuh Dr. Rossi. Adapun beberapa komoditi yang sudah panen adalah jagung, terong ungu, cabai dan koro pedang.
Kepala UPT Laboratorium Pertanian, Shofia Nur Awami, SP. M.Sc mengatakan pemasaran produk hasil pertanian ini langsung di beli oleh pedagang besar, ada pula yang kami jual ecer bagi internal civitas akademika Unwahas. Kegiatan budidaya tanaman sampai dengan pemasaran ini sekaligus merupakan bagian dari praktik langsung kegiatan belajar mengajar mahasiswa pada beberapa matakuliah, seperti budidaya tanaman hortikultur, Tataniaga Pertanian, Evaluasi Proyek Pertanian dan Kewirausahaan “.
Dr. Hilmi Kaprodi Agribisnis mengatakan bahwa kegiatan KKN MBKM dan magang MBKM juga terlaksana pada project inkubator bisnis Fakulta Pertanian ini, mahasiswa yang mengikuti kegiatan nantinya akan dikonversi kedalam matakuliah di prodi agribisnis sesuai dengan keahlian yang ditekuni selama KKN maupun Magang.
“Hasilnya luar biasa. Ukurannya besar-besar. Kualitasnya juga bagus Imbuh Endah Subekti, MP yang sekaligus Wakil Dekan Faperta dan Dewi Hastuti MP selaku ketua Lembaga Kajian Halal Unwahas. Kedepan produk pertanian ini akan diteruskan pada pengolahan hasil pertanian dan pengolahan pangan agroindustri berlabel halal. Imbuh keduanya.
Hasil ini akan bermanfaat bagi ketrampilan dan penguasaan mahasiswa khususnya berwirausaha, sekaligus menjadi sebuah inkubator bisnis yang menjanjikan bagi Fakultas . Pungkas Istanto MP dan Hendri Wibowo MP selaku ketua inkubator bisnis dan penggelola inkubator bisnis Fakulltas Pertanian.
Ketua yayasan Wahid Hasyim, Prof. Dr. KH. Nor Achmad pun berpesan kepada para pengelola inkubator bisnis Faperta Unwahas agar lahan kosong bisa dimanfaatkan untuk penanaman. Sehingga ada hasil nyata untuk kepentingan bersama.
https://faperta.unwahas.ac.id/wp-content/uploads/2024/03/IMG_20240323_085724-scaled.jpg11522560adminFapertahttps://faperta.unwahas.ac.id/wp-content/uploads/2023/11/12310090_1106754236002461_3526937493778847728_o-removebg-preview-1-300x138.pngadminFaperta2024-03-23 09:11:122024-03-23 09:25:18Panen Raya Terong dan Cabai Pada Lahan Inkubator Bisnis Fakultas Pertanian Unwahas.
We may request cookies to be set on your device. We use cookies to let us know when you visit our websites, how you interact with us, to enrich your user experience, and to customize your relationship with our website.
Click on the different category headings to find out more. You can also change some of your preferences. Note that blocking some types of cookies may impact your experience on our websites and the services we are able to offer.
Essential Website Cookies
These cookies are strictly necessary to provide you with services available through our website and to use some of its features.
Because these cookies are strictly necessary to deliver the website, refusing them will have impact how our site functions. You always can block or delete cookies by changing your browser settings and force blocking all cookies on this website. But this will always prompt you to accept/refuse cookies when revisiting our site.
We fully respect if you want to refuse cookies but to avoid asking you again and again kindly allow us to store a cookie for that. You are free to opt out any time or opt in for other cookies to get a better experience. If you refuse cookies we will remove all set cookies in our domain.
We provide you with a list of stored cookies on your computer in our domain so you can check what we stored. Due to security reasons we are not able to show or modify cookies from other domains. You can check these in your browser security settings.
Other external services
We also use different external services like Google Webfonts, Google Maps, and external Video providers. Since these providers may collect personal data like your IP address we allow you to block them here. Please be aware that this might heavily reduce the functionality and appearance of our site. Changes will take effect once you reload the page.
Google Webfont Settings:
Google Map Settings:
Google reCaptcha Settings:
Vimeo and Youtube video embeds:
Privacy Policy
You can read about our cookies and privacy settings in detail on our Privacy Policy Page.